
Bank Dunia memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 5,2% tahun ini. Sementara tahun depan ekonomi juga akan membaik meskipun tahun politik dan ekonomi indonesia, yaitu pemilihan presiden.
Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Timur Rodrigo A Chaves menjelaskan bahwa ekonomi Indonesia akan meningkat secara bertahap.
Meskipun 2018 dan 2019 adalah tahun pemilihan umum, defisit fiskal diperkirakan akan menurun di kedua tahun tersebut.
Ini karena pemerintah telah memperkuat kebijakan moneter dan fiskal dengan menunjukkan komitmen pemerintah terhadap stabilitas ekonomi.
Pada tahun 2018, sebagian karena pertumbuhan pendapatan yang tinggi, terutama dalam 10 tahun terakhir, karena kenaikan harga komoditas dan dampak reformasi, karena peningkatan pendapatan konsumsi tembakau dan semakin besar kepatuhan, telah berkontribusi pada pendapatan yang lebih tinggi dari sumber daya non-alam. .
Pendapatan dan anggaran tahun depan juga telah ditetapkan secara realistis. Kemudian permintaan domestik diperkirakan akan terus mendorong pertumbuhan bahkan dalam jangka pendek.
Konsumsi sektor swasta diperkirakan akan berlanjut, kemudian inflasi stabil, pasar tenaga kerja tinggi dan suku bunga pinjaman lebih rendah.
Baca Selengkapnya : Pengaruh Nasionalisme Ekonomi Politik Dalam Negeri di Indonesia
Sementara itu, konsumsi pemerintah juga diperkirakan akan meningkat karena pertumbuhan pendapatan menciptakan ruang untuk konsolidasi fiskal dan pengeluaran tambahan.
Pertumbuhan investasi diperkirakan akan tetap tinggi, awalnya karena momentum investasi publik dan penambangan yang berkelanjutan, dan kemudian dengan berkurangnya ketidakpastian politik pasca pemilihan.

Ini adalah tahun politik, banyak negara gagal secara ekonomi karena kekacauan politik, di negara-negara Amerika Latin, seperti Venezuela
Namun, ada juga negara-negara di mana ekonomi masih bagus meskipun ada gejolak politik dalam negeri. Inilah yang dialami oleh negara-negara Asia Timur dan Eropa Barat.
Oleh karena itu, pemerintah dan elemen masyarakat lainnya dapat mencegah kegiatan politik yang terjadi tahun ini dan tahun depan dari menimbulkan gangguan. Karena itu, ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh seperti yang diharapkan.
Ini adalah pemilihan bersama, legislatif, presiden. Kita seharusnya tidak fokus pada masalah politik setiap 5 tahun sekali, meskipun kita harus selalu melakukannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Cara membuat politik ribut baik-baik saja, tetapi itu tidak mempengaruhi ekonomi
Politik Dalam dan Luar Negeri